pantai timang
Liburan ke Kota Gudeng maennya ke Parangtritis, pfft.. kurang greget! Kalau kalian pernah tinggal di Jogja, kalian pasti paham betul kalau pantai-pantai yang terletak di selatan kota pesonanya biasa-biasa saja. Pantai yang benar-benar membuat berdecak kagum sebenarnya terletak di deretan pantai di Kabupaten Gunung Kidul. Yep, salah satunya adalah Pantai Timang Gunung Kidul yang tak hanya menawarkan keindahan alamnya saja namun juga menawarkan pengalaman seru dan menguras adrenalin.

Pantai Timang terletak di Dusun Danggolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus yang masuk administrasi Kabupaten Gunung Kidul. Dari ibukota kabupaten, yakni Wonosari, pantai berbatu terjal ini masih berjarak kurang lebih 35 kilometer. Lumayan jauh, apalagi kalau dari pusat Kota Jogja. Namun jika kalian mengunjunginya, ga bakal rugi, dijamin. Jarak puluhan kilometer yang dilewati bakal terbayar dengan keindahan deburan ombak Pantai Timang. Apalagi selain mengunjungi Timang kalian juga bisa sekalian mengunjungi pantai-pantai tetangganya, seperti Pantai Nglambor, Pantai Jogan, Pantai Siung, Pantai Seruni, Pantai Pok Tunggal, Pantai Ngetun.

Nah, pengalaman seru apa yang ditawarkan Pantai Timang seperti yang RanselWisata sebutkan di atas? Pantai Timang menantang traveler untuk membuktikan nyalinya menyeberangi karang berombak besar hanya menggunakan gondola/kereta gantung tradisional yang digerakkan oleh tenaga manusia. Gondola ditarik dari bibir pantai menuju sebuah pulau kecil bernama Pulau Watu Panjang. Jangan berpikiran kereta gantungnya mirip yang ada di Taman Mini yah, kereta gantung buatan warga ini terbuat dari kayu dengan tali penghubung berupa tali tambang. Penggunaan tali tambang dirasa lebih kuat menghadapi air laut yang korosif dibanding sling yang terbuat dari besi/baja.

Gondola kayu yang ada di Pantai Timang bukanlah fasilitas penunjang wisata yang disediakan oleh pemerintah Gunung Kidul. Wahana tersebut sebenarnya adalah alat transportasi yang biasa digunakan nelayan setempat untuk berburu lobster yang menjadi salah satu produk unggulan setempat.


Pada awalnya untuk menyeberang menggunakan kereta gantung ini gratis, namun melihat potensi yang ada, kemudian warga setempat mengkomersilkannya. Untuk sekali menyeberang, warga mematok biaya sebesar Rp 200.000. Lumayan mahal sih, namun harap dimaklumi untuk menarik kereta gantung diperlukan tenaga yang banyak serta keahlian khusus. Dijamin deh, pengalaman yang didapat lebih berharga dari nominal uang yang dibayarkan tersebut. 

INCOMING SEARCH TERMS:
pantai ngetun, pantai indrayanti gunung kidul harus ditutup, pantai seruni, pantai jungwok, pantai jogan, pantai timang rute, pantai timang lokasi, pantai ngrenehan, pantai timang, pantai di jogja, pantai wediombo, pantai gunung kidul, pantai jogja, pantai jungwok, wisata gunung kidul, wediombo, pantai timang gunungkidul, tempat wisata di gunung kidul, pantai baru di gunung kidul, berita gunungkidul, pantai wediombo gunung kidul, pulau timang, tempat wisata gunung kidul, pantai ngetun, memancing ikan besar, pantai gunungkidul, foto mincing, wisata pantai jogja, mancing ikan besar, gunung kidul, wisata wonosari, wisata di gunung kidul, foto terindah, lokasi pantai wediombo, foto pantai, wisata pantai gunung kidul, pantai di gunung kidul, gunungkidul

0 komentar:

Post a Comment

 
Top